Apa itu gounding, Grounding, pertanahan atau arde dalam instalasi listrik adalah berguna untuk mencegah terjadinya kelebihan arus listrik pada daerah-daerah yang kontak dengan makhluk hidup. Contohnya pada sebuah komputer, maka fungsi grounding adalah menghilangkan kontak listrik pada bodi komputer. Pada setrikaan juga apabila terjadi kegagalan isolasi maka sistim grounding menolong bodi setrika bebas dari kontak listrik.
Selain maksud diatas, fungsi grounding lainnya adalah menjaga peralatan listrik dari kelebihan arus induksi listrik. Hal ini sering dipakai pada sistem grounding untuk penangkal petir (lighting protection system).
Bagaimana grounding bekerja
Grounding bekerja diibaratkan mencari jalan cepat menuju pertanahan tanpa melalui tubuh manusia sehingga tubuh manusia terlindungi dari sengatan listrik. Sistem grouding memanfaatkan sifat listrik yang cendrung menuju potensial yang lebih rendah melalui hambatan yang lebih kecil.
Sebagai contoh; Sebuah setrika listrik apabila terjadi kegagalan isolasi pada bodi setrika, tetapi bodi setrika digroundingkan maka orang yang memegang setrika akan aman dari sengatan listrik.
Selain dari kegagalan isolasi sistem grounding juga melindungi peralatan listrik dari adanya arus induksi. Komponen listrik seperti motor listrik, trafo, lilitan kawat atau petir semuanya menghasilkan induksi listrik yang dapat menginduksi daerah sekitarnya walaupun diberi pembatas isolator. Dan untuk mencegah dari tersengat listrik dari arus induksi tersebut diperlukanlah grounding.
Dimana menyambungkan Grounding
Untuk peralatan rumah tangga, sistem grounding dapat disambungkan dengan KWH meter yang ada dirumah-rumah. Kebanyakan rumah tangga mengabaikan hal ini, sistem grounding hanya dipasang di KWH meter saja sehingga yang teramankan hanyalah KWH meternya saja. Seharusnya setiap peralatan elektronika yang besar dan berpotensi menghasilkan arus induksi atau arus bocor selayaknya untuk digroundingkan. Contoh:
1. Setrika listrik
2. Lemari ES (Kulkas)
3. Televisi
4. Komputer
5. Mesin pompa
6. dll
Perak metering 1 November 2014
Semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar